MATERI KEDUA SKI KELAS 8 Mts ASSURUUR (PARA PENGUASA DINASTI AYYUBIYYAH)
B.
PARA PENGUASA DINASTI AYYUBIYYAH
Dinasti
Ayyubiyyah berkuasa sekitar 75 tahun . tercatat 9 orang khalifah yang pernah
menjadi penguasa, yaitu sebagai berikut:
1.
Salahuddin Yusuf Al Ayyubi
(564-589 H/ 1171-1193 M);
2.
Malik Al Aziz Imadudin
(589-596 H/ 1193-1198 M);
3.
Malik Al Mansur Nasiruddin
(595-615 H/ 1198-1200 M);
4.
Malik Al Adil Saifuddin
(596-615 H/1200-1218 M);
5.
Malik Al Kamil Muhammad
(615-635 H/ 1218-1238 M);
6.
Malik Al Adil Saifuddin
(635-637 H/ 1238-1240 M);
7.
Malik as Saleh Najmuddin
(637-647 H/ 1240-1249 M);
8.
Malik Al Mu'azzam Turansyah
(647 H/ 1249-1250 M);
9.
Malik Al Asyraf
Muzaffaruddin (647-650 H/ 1250-1252 M).
Diantara
kesembilan khalifah tersebut, terdapat beberapa penguasa yang menonjol, yaitu
Salahuddin Yusuf Al Ayyubi (1171-1193 M), Malik Al Adil Saifuddin (1200-1218
M), dan Malik Al Kamil Muhammad (1218-1238 M).
a.
Malik Al Adil Saifuddin (596-615
H/1200-1218 M)
Ia lebih sering dipanggil Al Adil,. Nama lengkapnya
Al Malik al Adil Saifuddin Abu Bakar bin Ayyub, putra Najmuddin Ayyub yang
merupakan saudara muda Salahuddin Yusuf Al Ayyubi. Al Adil menjadi penguasa ke
4 Dinasti Ayyubiyah. Pemerintahannya berlangsung tahun 596 H/1200 M hingga 615
H/1218 M dan berkedudukan di Damaskus. Ia menjadi Sultan menggantikan Al Afdal
yang tewas dalam peperangan.
Al Adil merupakan penguasa yang berbakat,
efektif dan bijaksana. Prestasi yang diraihnya selam berkuasa antara lain:
1)
Tahun 1168 – 1169,
mengikuti Syirkuh (pamannya) melakukan ekspansi militer ke Mesir;
2)
Tahun 1174 M, menguasai
Mesir atas nama Salahuddin yusuf al Ayyubi yang saat itu mengembangkan
pemerintahan di Damaskus;
3)
Tahun 1169 M, dapat
memadamkan pemberontakan orang orang Kristen Koptik yang ada di wilayah Qift,
Mesir;;
4)
Tahun 1186 – 1195 M,
kembali ke Mesir untuk memerangi pasukan salib;
5)
Tahun 1192-1193 M, menjadi
gubernur wilayah utara Mesir;
6)
Tahun 1193 M, menghadapi
pemberontakan Izzuddin di Mosul;
7)
Menjadi Gubernur Syiria
(sekarang Suriah) dengan Ibukota Damaskus (Damsyik atau Syam);
8)
Menjadi Sultan di Damaskus.
Komentar
Posting Komentar