Muu'rab dan Mabni
MU'RAB
DAN MABNI
Kaidah
Kalimat
terbagi menjadi dua bagian ;
1. Mabni, yaitu kalimat yang akhir dari kalimat tersebut ada dalah keadaan
yang tetap/satu di seluruh susunan kalimat
2. Mu'rab, yaitu kalimat yang akhir dari kalimat tersebut berubah rubah.
3. Huruf semuanya mabni, begitupun seluruh fi'il madhi dan juga fi'il amar.
Contoh
;
1. اين منزلك ؟
2. اين تذهب ؟
3. الى اين تسير ؟
4. القطن عماد الثروة في مصر
5. جنى الفلاح القطنَ
6. تصنعُ الملابسُ من
القطنِ
Jika kita bayangkan dan kita lihat pada contoh nomor
satu, dua, dan tiga yaitu pada lafadz اين, dapat kita lihat bahwa di
setiap akhir kalimat tersebut pasti ada dalam keadaan yang satu dan tetap tidak
berubah rubah meskipun kedudukan kalimat tersebut berubah rubah di dalam
berbagai jumlah kalimat. Maka pada setiap akhir dari kalimat اين selalu
berharakat fathah. Itu karena kalimat tersebut merupakan kalimat huruf,
sedangkan huruf semuanya mabni. Begitupun kalimat yang mabni lainnya adalah
fi'il madi dan fi'il amar. Contohnya kalimat
ذبح الجزَّارُ شاة
الجزَّارُ ذبح شاةً
هل ذبح الجزار شاةً
Pada contoh tersebut dapat kita lihat dalam kalimat ذبَحَ akhir
dari kalimat tersebut selalu dalam keadaan mabni fathah. Itu karena kalimat
tersebut merupakan kalimat fiil madhi.
Dan apabila kita melihat pada contoh nomor 4,5, dan 6
kita melihat kalimat القطن harakat
akhirnya selalu berubah rubah dari satu keadaan ke keadaan yang lain, berubah
rubah dari berharakat rofa', nashab. Dan juga khafad/jar. Dan contoh contoh
tersebut adalah contoh dari kalimat mu'rab.
Komentar
Posting Komentar